
Fakultas Keislaman Universitas Trunojoyo Madura (UTM), Kamis (14/11/2024) menggelar pengabdian masyarakat (Abdimas) di lingkungan Pondok Pesantren Raudlatul Muta’allimin Al-Aziziyah 2, Desa Sebaneh, Kelurahan Bancaran, Kabupaten Bangkalan dengan memberikan pembekalan ilmu investasi keuangan.
Mewakili pimpinan Fakultas Keislaman Universitas Trunojoyo Madura Muttaqin Choiri dalam sambutannya ia menekankan pentingnya pengelolaan keuangan bagi para asatidz dan asatidzah di lingkungan Pondok Pesantren, pentingnya investasi sebagai solusi menghindari pola konsumtif.
“Ilmu yang akan disampaikan hari ini tidak hanya bermanfaat secara teoritis, tetapi dapat langsung dipraktikkan dalam kehidupan sehari-hari. Mari jadikan kesempatan ini sebagai momentum untuk berubah ke arah yang lebih baik,” ujar Muttaqin dengan penuh keyakinan dan mendapat tanggapan positif dari para peserta yang menunjukkan antusiasme mereka untuk belajar.
Sambutan kedua disampaikan Ketua LAZ Sidogiri, KH Moh. Ali Ghofir, beliau turut memberikan pandangan terkait peran lembaga zakat dalam mendukung perekonomian umat.
“Zakat yang dikelola dengan baik mampu memberikan dampak langsung pada mustahik, termasuk guru ngaji dan mahasiswa, dana zakat tidak hanya untuk konsumsi jangka pendek, akan tetapi juga harus diarahkan untuk membangun kapasitas penerima zakat agar lebih mandiri,” ucapnya.
Dikesempatan yang sama Budi Susetyo sebagai pemateri memaparkan berbagai strategi investasi berbasis syariah yang sesuai dengan kebutuhan peserta. Mulai dari produk reksadana syariah, sukuk, hingga saham syariah, juga menyampaikan materi cara memulai investasi dengan modal kecil melalui aplikasi ponsel.
“Teknologi sudah memudahkan kita untuk berinvestasi. Yang diperlukan hanyalah niat dan pemahaman yang benar,” katanya. Peserta terlihat antusias, banyak yang mulai mencatat poin-poin penting untuk dipraktikkan.
Salah satu peserta Ustazah Laila mengatakan, kegiatan yang berlangsung sangat bermanfaat, terutama dalam menghadapi tantangan ekonomi sehari-hari, dengan materi yang disampaikan memberikan perspektif ilmu baru dalam memanfaatkan gaji yang hanya digunakan untuk kebutuhan konsumtif.
“Sekarang saya tahu bahwa investasi itu penting, bahkan untuk kita yang penghasilan standart,” ujarnya.
sumber: https://www.rri.co.id/daerah/1127377/fakultas-keislaman-utm-bekali-ilmu-investasi-keuangan-di-pondok-pesantren
